Sekolahtrading.id - Banyak trader merasa frustasi saat melihat hasil tradingnya. Sudah belajar indikator, sudah coba berbagai strategi, tapi tetap saja rasio menangnya rendah. Bahkan, dalam sepuluh kali trading, yang profit cuma tiga atau empat kali. Rasanya seperti tak ada harapan. Tapi apakah benar begitu?
Sebenarnya, probabilitas menang yang kecil bukan berarti kamu tidak bisa untung. Justru dalam dunia trading profesional, profit konsisten seringkali tidak datang dari seberapa sering kamu menang, tapi dari seberapa besar kamu menang saat profit dan seberapa kecil kamu rugi saat kalah.
Bayangkan Ini...
Katakanlah kamu melakukan 100 kali transaksi. Dari 100 kali itu, kamu hanya menang 40 kali. Artinya, kamu kalah 60 kali. Sekilas terdengar buruk, bukan?
Tapi tunggu dulu.
Setiap kali kamu kalah, kamu hanya merugi 1% dari modal. Namun setiap kali kamu menang, kamu mendapatkan 2%. Maka:
- 40 trade menang × 2% = +80%
- 60 trade kalah × 1% = 60%
Hasil akhir: +20%
Ya, masih profit, meskipun kamu lebih sering kalah daripada menang. Semua itu karena kamu menjaga rasio risiko dan keuntungan tetap sehat, yakni risk/reward ratio (RRR) 1:2.
Trading Adalah Permainan Probabilitas, Bukan Prediksi Sempurna
Inilah yang sering disalahpahami oleh banyak trader. Mereka terlalu fokus mencari sistem yang bisa menang terus, padahal dalam realitanya, tidak ada strategi yang win rate-nya 100%. Bahkan trader-trader besar pun kalah — dan mereka tahu itu.
Yang mereka lakukan adalah meminimalkan kerugian dan membiarkan keuntungan berkembang. Itulah yang disebut trading edge. Dan inilah yang membuat akun trading bisa bertahan dan tumbuh, meski probabilitas menang terlihat kecil.
Bagaimana Cara Menyiasati Probabilitas Menang Rendah?
Jika kamu merasa sistem kamu kurang banyak menang, coba lakukan hal ini:
1. Atur Rasio Risk/Reward Minimal 1:2
Jangan terburu-buru ambil profit kecil. Biarkan posisi berkembang. Selama kamu yakin dengan analisanya, beri ruang untuk harga bergerak sesuai skenario.
2. Jangan Terlalu Sering Entry
Semakin sering masuk market tanpa alasan yang kuat, semakin besar peluang salah arah. Pilih sinyal yang benar-benar valid dan punya potensi untung lebih besar dari ruginya.
3. Catat dan Evaluasi Setiap Trade
Gunakan jurnal trading, bisa manual di buku atau pakai Excel. Catat semua: alasan entry, SL/TP, hasil akhir, dan emosi saat trading. Dari sinilah kamu tahu apakah sistem kamu layak dipertahankan atau perlu ditingkatkan.
4. Jangan Mudah Ganti Sistem
Sistem yang bagus tidak terlihat dari 5 atau 10 trade. Berikan waktu untuk diuji. Cobalah backtest minimal 50 trade, baru tarik kesimpulan.
https://www.youtube.com/embed/7J85iQ53YFQ?si=ZShF7GS2PiPvvOXj
Kesimpulan
Menang tidak harus sering untuk bisa sukses di trading.
Yang terpenting adalah bagaimana kamu mengelola risiko dan menjaga keseimbangan antara kerugian dan keuntungan.
Jangan terpaku pada angka win rate. Fokuslah pada money management dan risk/reward yang seimbang. Karena dari sanalah profit jangka panjang akan datang.
Kalau kamu butuh bantuan membuat jurnal trading sederhana, atau ingin saya bantu hitungkan sistem yang kamu pakai saat ini, tinggal bilang saja. Kita bisa kembangkan strategi yang sesuai dengan gaya kamu.
Buat kalian yang ingin belajar trading forex dan update market forex harian, subscribe channel Youtube Rizki Aditama agar kalian tidak ketinggalan Live Trading setiap Senin - Jumat jam 14.00 dan 19.00 WIB!
