Descending triangle adalah pola grafik yang menunjukkan tren bearish, terbentuk dari serangkaian puncak harga yang semakin rendah dan level support yang tetap stabil atau sedikit miring ke bawah.
Pola ini memiliki garis tren atas yang menurun, mewakili resistance, dan garis tren bawah horizontal yang bertindak sebagai support. Pola ini menciptakan bentuk segitiga dengan sisi miring yang menurun seiring waktu.
Ciri-Ciri Descending Triangle
Descending triangle adalah pola yang sering digunakan untuk mengidentifikasi tekanan jual yang meningkat di pasar.
Puncak Harga yang Lebih Rendah: Menunjukkan semakin banyak penjual memasuki pasar dengan menerima harga yang lebih rendah.
Breakout: Harga biasanya akan menembus garis support, yang kemudian berubah menjadi resistance baru, mengonfirmasi kelanjutan tren bearish.
Strategi Berdasarkan Descending Triangle
- Breakout ke Bawah: Pola ini biasanya mengindikasikan penurunan harga lebih lanjut, sehingga trader sering membuka posisi short setelah penembusan.
- Breakout ke Atas: Meskipun jarang, penembusan ke atas dapat terjadi, sering kali lebih andal jika disertai gap.
Kegunaan Descending Triangle
Descending triangle membantu trader mengidentifikasi kelanjutan tren turun atau potensi pembalikan tren pada tren naik.
Pola ini lebih sering menghasilkan breakout ke bawah, tetapi trader harus tetap waspada terhadap breakout palsu dan mempertimbangkan sentimen pasar serta faktor fundamental untuk mengonfirmasi validitas pola tersebut.
}