Banyuwangi
Jawa Timur, Indonesia

Order Block

{

Memahami Konsep Order Block dalam Trading

Order block adalah area harga tertentu di pasar di mana terjadi konsentrasi besar dari order beli atau jual, sering kali dilakukan oleh institusi besar seperti bank atau hedge fund. Area ini dapat memengaruhi pergerakan harga, likuiditas, dan sentimen pasar, menjadikannya elemen penting dalam analisis aksi harga (price action).

 

Apa Itu Order Block?

Order block merujuk pada zona harga di mana terjadi akumulasi atau distribusi besar dari order limit yang menunggu untuk dieksekusi. Biasanya, zona ini dapat diidentifikasi melalui pola pergerakan harga sebelumnya yang menunjukkan reaksi signifikan, seperti pembalikan arah, konsolidasi, atau breakout.

Order block sering kali berfungsi sebagai level kunci support atau resistance, bergantung pada apakah area tersebut lebih banyak didominasi oleh order beli atau jual.

 

Mengapa Order Block Penting?

  1. Mempengaruhi Pergerakan Harga

    Konsentrasi order besar dapat menyebabkan perubahan harga yang signifikan saat dieksekusi, baik ke atas maupun ke bawah.

  2. Mengatur Likuiditas

    Order block dapat menyerap tekanan beli atau jual yang besar, menciptakan ketidakseimbangan sementara antara penawaran dan permintaan. Hal ini sering kali memicu volatilitas harga.

  3. Mengungkap Sentimen Pasar

    Karena order block mencerminkan aktivitas institusi besar yang memiliki akses ke informasi lebih baik, zona ini sering dianggap sebagai indikator sentimen pasar yang kuat.

 

Cara Mengidentifikasi Order Block

  1. Analisis Aksi Harga

    Cari area pada grafik di mana harga bereaksi kuat, seperti terjadi pembalikan tajam, konsolidasi panjang, atau breakout yang signifikan.

  2. Tandai Zona Reaksi

    Tandai level harga tempat reaksi tersebut terjadi sebagai zona potensial order block.

  3. Konfirmasi Melalui Retest

    Jika harga kembali ke zona yang sama dan menunjukkan reaksi lagi (seperti memantul), zona tersebut dapat dianggap sebagai order block yang kuat. Namun, semakin sering zona ini diuji, semakin lemah kekuatannya.

 

Strategi Trading dengan Order Block

  1. Reversal Trade

    Jika harga mendekati order block dan menunjukkan tanda-tanda pembalikan (misalnya pola candlestick seperti hammer atau engulfing), trader dapat mengambil posisi dengan asumsi harga akan memantul dari zona tersebut.

  2. Breakout dan Retest Trade

    Jika harga menembus order block, tunggu retest ke level tersebut yang kini berfungsi sebagai support atau resistance baru. Masuklah setelah mendapatkan konfirmasi melalui pola candlestick atau indikator teknis lainnya.

 

Langkah-Langkah Trading Order Block

  1. Identifikasi Order Block: Analisis grafik untuk menemukan area dengan reaksi harga signifikan.
  2. Amati Perilaku Harga: Lihat apakah harga bereaksi di sekitar zona tersebut.
  3. Cari Konfluensi: Gabungkan dengan alat analisis teknikal lain, seperti

 

}