Banyuwangi
Jawa Timur, Indonesia

7 Komponen Wajib di Trading Plan Forex

Sekolahtrading.id - Sebelum terjun dan memulai trading, kamu tentu perlu menyiapkan beberapa hal, salah satunya adalah trading plan. Lalu apa saja yang harus ada di dalam trading plan kamu?

 

 

1. Tentukan Sesi Trading yang Jelas

Pasar forex memang buka 24 jam, tapi volatilitas puncaknya hanya muncul di tiga sesi utama: Asia, London, dan New York. Cantumkan di trading plan apakah kamu fokus pagi (Asia), sore (London), atau malam (New York). Ini mencegah kamu “nongkrong” di chart sepanjang hari.

 

 

2. Pilih Pair yang Sesuai Sesi

Sesi sudah mantap, selanjutnya pilih pair yang likuid di jam tersebut. Contoh: pada London session, GBP pair sering bergerak agresif—GBP/USD, GBP/JPY, hingga GBPAUD. Hindari daftar pair terlalu panjang; dua‑tiga pasangan yang kamu pahami jauh lebih efektif.

 

 

 

 

3. Tetapkan Strategi Jelas

Breakout, break‑and‑retest, trend following, atau reversal—pilih salah satu (atau maksimal dua) untuk menghindari kebingungan. Strategi harus tertulis, lengkap dengan aturan entry‐exit. Ingat, rencana kabur = eksekusi kacau.

 

 

4. Cantumkan Risk per Trade

Seberapa banyak modal yang rela kamu “korbankan” per posisi? Rumus populer: 1–2 % dari total akun. Misal saldo USD 10 000, risk 1 % berarti stop‑loss senilai USD 100. Dengan begitu, kamu bisa bertahan puluhan trade tanpa kehabisan amunisi.

 

Saldo Akun Risiko 1 % Risiko 2 %
$5 000 $50 $100
$10 000 $100 $200

 

 

5. Atur Risk‑Reward Ratio

Hindari 1:1—misalnya SL 40 pip, TP 40 pip—karena peluang jangka panjang mengecil. Targetkan minimal 1:2. Contoh: rugi 20 pip → potensi untung 40 pip. Dengan rasio ini, win‑rate 50 % saja sudah membuat ekuitas tumbuh stabil.

 

 

 

 

6. Kunci Time‑Frame Utama

Swing trader biasanya mantap di H4 /Daily; scalper lebih nyaman di M15–M5. Tuliskan time‑frame analisis dan eksekusi agar tidak loncat‑loncat perspektif. Tanpa ketegasan, kamu mudah terjebak sinyal bertentangan.

 

 

7. Buat Checklist Entry & Exit

Terakhir, jabarkan urutan pengecekan:

  1. Konfirmasi trend di time‑frame besar.
  2. Tunggu price action sesuai strategi.
  3. Pastikan rasio risk‑reward tercapai.
  4. Pasang stop‑loss & take‑profit sebelum klik “Buy”/“Sell”.

Untuk exit, set aturan jelas: kena SL keluar; kena TP tutup separuh atau full; hindari menggeser SL saat market berlawanan kecuali sudah ada trailing rule di rencana.

 

 

Ringkasnya

Sebuah trading plan yang mencakup sesi, pair, strategi, risk per trade, risk‑reward, time‑frame, dan checklist entry‑exit akan membuat keputusan lebih objektif dan disiplin. Tuliskan, tempel di meja, lalu patuhi setiap hari—karena disiplin pada rencana jauh lebih berharga daripada “feeling” sesaat di tengah volatilitas pasar. Selamat merancang trading plan yang kokoh!

 

 

https://www.youtube.com/embed/pBVklHxHCxg?si=j_gew9ivXXHbRiSV

 

 

Buat kalian yang ingin belajar trading forex dan update market forex harian, subscribe channel Youtube Rizki Aditama agar kalian tidak ketinggalan Live Trading setiap Senin - Jumat jam 14.00 dan 19.00 WIB!